Virus yang pertama kali muncul di dunia ini bernama "Elk Cloner" lahir
kira-kira tahun 1981 di Texas, Amerika Serikat. Menyebar melalui disket Apple II yang
ada operating systemnya. Sang perusak ini mendisplay pesan di layar : "It
will get on all your disks-It will infiltrate your chips yes it is Cloner!-It will stick to you like glue-It will modify RAM
too-send in the Cloner!"
Home » Archive for 2016
Konsep Dasar TCP/IP
TCP/IP merupakan dasar dari segalanya, tanpa mempelajari TCP/IP, kemungkinan kita tidak dapat melangkah maju di dunia pehackingan. Dengan kata lain, TCP/IP merupakan awal dari segalanya. Banyak orang yang menyepelekan pentingnya mempelajari TCP/IP, mereka mengaku dirinya "hacker" tetapi tidak mengerti sama sekali apa itu TCP/IP. Merasa hacker hanya apabila bisa mencrash ataupun menjebol server, tetapi sebetulnya bukan itulah maksud dari segala itu. Hacker itu adalah orang yang haus akan pengetahuan, bukan haus akan penghancuran. Untuk menjadi Hacker dibutuhkan kerja keras, semangat, motivasi yang tinggi serta pemahaman seluk-beluk internet itu sendiri, tanpa hal-hal tersebut mustahil Anda dapat menjadi seorang hacker yang tangguh. Bagi Anda yang memang udah ProfHacking mungkin tulisan ini tidak penting, karena memang tulisan ini hanyalah pengantar belaka dan bukan merupakan referensi yang sempurna (dan jauh dari kata sempurna) oleh karenanya hanya dikhususkan bagi mereka yang pendatang baru (newbies).
1. Apa itu TCP/IP ?
TCP/IP adalah salah satu jenis protokol yg memungkinkan
kumpulan komputer untuk berkomunikasi dan bertukar data didalam suatu
network (jaringan).
Merupakan himpunan aturan yg memungkinkan komputer untuk berhubungan antara
satu dengan yg lain, biasanya berupa bentuk / waktu / barisan / pemeriksaan
error saat transmisi data.
2. Apa yg membuat TCP/IP menjadi penting ?
Karena TCP/IP merupakan protokol yg telah diterapkan
pada hampir semua perangkat keras dan sistem operasi. Tidak ada rangkaian
protokol lain yg tersedia pada semua sistem berikut ini :
a. Novel Netware.
b. Mainframe IBM.
c. Sistem digital VMS.
d. Server Microsoft Windows NT
e. Workstation UNIX, LinuX, FreeBSD
f. Personal komputer DOS.
3. Bagaimana awalnya keberadaan TCP/IP ?
Konsep TCP/IP berawal dari kebutuhan DoD (Departement
of Defense) AS akan suatu komunikasi di antara berbagai variasi komputer yg
telah ada. Komputer-komputer DoD ini seringkali harus berhubungan antara satu
organisasi peneliti dg organisasi peneliti lainnya, dan harus tetap berhubungan
sehingga pertahanan negara tetap berjalan selama terjadi bencana, seperti
ledakan nuklir. Oleh karenanya pada tahun 1969 dimulailah penelitian terhadap
serangkaian protokol TCP/IP. Di antara tujuan-tujuan penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Terciptanya protokol-protokol umum, DoD memerlukan
suatu protokol yg dapat ditentukan untuk semua jaringan.
2. Meningkatkan efisiensi komunikasi data.
3. Dapat dipadukan dengan teknologi WAN (Wide Area
Network) yg telah ada.
4. Mudah dikonfigurasikan.
Tahun 1968 DoD ARPAnet (Advanced Reseach Project
Agency) memulai penelitian yg kemudian menjadi cikal bakal packet switching .
Packet switching inilah yg memungkinkan komunikasi antara lapisan network. Dimana data dijalankan dan disalurkan melalui jaringan dalam
bentuk unit-unit kecil yg disebut packet. Tiap-tiap packet ini membawa
informasi alamatnya masing-masing yg ditangani dengan khusus oleh jaringan
tersebut dan tidak tergantung dengan paket-paket lain. Jaringan yg dikembangkan
ini, yg menggunakan ARPAnet sebagai tulang punggungnya, menjadi terkenal
sebagai internet.
Protokol-protokol TCP/IP dikembangkan lebih lanjut pada awal
1980 dan menjadi protokol-protokol standar untuk ARPAnet pada tahun 1983.
Protokol-protokol ini mengalami peningkatan popularitas di komunitas pemakai
ketika TCP/IP digabungkan menjadi versi 4.2 dari BSD (Berkeley Standard
Distribution) UNIX. Versi ini digunakan secara luas pada institusi penelitian
dan pendidikan dan digunakan sebagai dasar dari beberapa penerapan UNIX
komersial, termasuk SunOS dari Sun dan Ultrix dari Digital. Karena BSD UNIX mendirikan
hubungan antara TCP/IP dan sistem operasi UNIX, banyak implementasi UNIX
sekarang menggabungkan TCP/IP.
Unit informasi yg mana jaringan berkomunikasi.
Tiap-tiap paket berisi identitas (header) station pengirim dan penerima,
informasi error- control, permintaan suatu layanan dalam lapisan network,
informasi bagaimana menangani permintaan dan sembarang data penting yg harus ditransfer.
4. Layanan apa saja yg diberikan oleh TCP/IP ?
Berikut ini adalah layanan "tradisional" yg
dilakukan TCP/IP :
a. Pengiriman file (file transfer). File Transfer
Protokol (FTP) memungkinkan pengguna komputer yg satu untuk dapat
mengirim ataupun menerima file ke komputer jaringan. Karena masalah keamanan
data, maka FTP seringkali memerlukan nama pengguna (user name) dan password,
meskipun banyak juga FTP yg dapat diakses melalui anonymous, alias tidak
berpassword. (lihat RFC 959 untuk spesifikasi FTP).
b. Remote login. Network
terminal Protokol (telnet) memungkinkan pengguna komputer dapat melakukan
log in ke dalam suatu komputer didalam suatu jaringan. Jadi hal ini berarti
bahwa pengguna menggunakan komputernya sebagai perpanjangan tangan dari
komputer jaringan tersebut.( lihat RFC 854 dan 855 untuk spesifikasi
telnet lebih lanjut).
c. Computer mail. Digunakan untuk menerapkan sistem
elektronik mail. (lihat RFC 821 dan 822).
d. Network File System (NFS). Pelayanan akses
file-file jarak jauh yg memungkinkan klien-klien untuk mengakses file-file pada
komputer jaringan jarak jauh walaupun file tersebut disimpan secara lokal.
(lihat RFC 1001 dan 1002 untuk keterangan lebih lanjut).
e. Remote execution. Memungkinkan pengguna komputer
untuk menjalankan suatu program didalam komputer yg berbeda. Biasanya
berguna jika pengguna menggunakan komputer yg terbatas, sedangkan ia memerlukan
sumber yg banyak dalam suatu system komputer. Ada beberapa jenis remote
execution, ada yg berupa perintah-perintah dasar saja, yaitu yang dapat
dijalankan dalam system komputer yang sama dan ada pula yang menggunakan
"prosedure remote call system", yg memungkinkan program untuk
memanggil subroutine yg akan dijalankan di system komputer yg berbeda.
(sebagai contoh dalam Berkeley UNIX ada perintah "rsh" dan
"rexec").
f. Name servers. Nama database alamat yg digunakan pada
internet (lihat RFC 822 dan 823 yg menjelaskan mengenai penggunaan protokol
name server yg bertujuan untuk menentukan nama host di internet).
Demikianlah artikel yang saya buat, semoga bermanfaat tentunya untuk Anda semua pengunjung setia blog ini.
Jangan lupa untuk berkunjung kembali di lain kesempatan yang Anda miliki untuk mendapatkan informasi dan tips terbaru yang mungkin berguna untuk Anda semua. Sekian dari saya. Terima Kasih.
Related Posts:
Kumpulan Tips & Trik Registry Pada Windows
1. Klik tombol Start, lalu pilih Run
2. Setelah masuk ke Command Prompt (CMD), ketik regedit dan tekan Enter
Atau bisa pakai cara cepat yaitu, tekan tombol windows pada keyboard + R secara bersamaan, lalu ketik regedit dan tekan Enter.
Related Posts:
Merestart HP Seseorang Menggunakan Bluetooth
Related Posts:
Cara Melacak IP Address dan Real Address
Related Posts:
Pengertian dan Macam-macam Komputer
A. PENGERTIAN KOMPUTER
Komputer
adalah suatu rangkaian peralatan elektronik yang bekerja secara bersama-sama.
Komputer dapat melakukan rangkaian pekerjaan secara otomatis melalui intruksi
(program) yang diberikan, dan alat pengolah data menjadi informasi melalui
proses tertentu.
Related Posts:
Cara Mudah Mengembalikan Data Yang Hilang
Related Posts:
Tips Menjadi Orang Yang Bijaksana
Bismillahirrahmaanirrahiim,
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Hai sobat yang berbahagia kali ini
saya akan memberikan tips untuk Anda agar menjadi orang bijak. Konfusius
(seorang tokoh dari negeri china Kong Fu-tze) berkata tentang kebijakan dalam
tiga hal yaitu, "Pertama, dengan melakukan perenungan, ini bentuk yang
paling agung. Kedua, dengan meniru, yaitu yang paling mudah, dan ketiga melalui
pengalaman, yaitu bentuk yang paling pahit."
Related Posts:
Langganan:
Postingan (Atom)